temanmedia.id, TANAH BUMBU - Yayasan Pendidikan Islam Nurul Hidayah (YPINH) menggelar kegiatan Khataman Al-Qur’an yang berlangsung khidmat dan penuh semangat pada Selasa (10/6//2025). Acara ini diselenggarakan di Aula Serbaguna Pesantren Nurul Hidayah, Kecamatan Simpang Empat, dan diikuti oleh 106 siswa-siswi kelas VI Madrasah Ibtidaiyah (MI) Nurul Hidayah.
Dengan mengusung tema “Bersama Al-Qur’an, Menuju Generasi Berilmu dan Bertaqwa”, kegiatan ini menjadi penanda selesainya pembelajaran Al-Qur’an di tingkat madrasah bagi para siswa. Khataman dipimpin oleh Ustaz Ikhwan Fitriadi, yang mengarahkan jalannya pembacaan dan doa dengan penuh khidmat.
Acara ini turut dihadiri sejumlah tokoh penting, seperti Kepala Kementerian Agama Kabupaten Tanah Bumbu, Ketua Yayasan Nurul Hidayah, Lurah Kampung Baru, para orang tua siswa, serta tamu undangan lainnya.
Dalam sambutannya, Kepala MI Nurul Hidayah, H. Kamaruddin, mengungkapkan rasa syukur dan bangganya atas pencapaian para siswa. Ia mengatakan, “Kegiatan ini bukan hanya menjadi simbol kelulusan, tetapi juga tonggak awal bagi anak-anak untuk terus menjadikan Al-Qur’an sebagai pedoman hidup.”
Lebih lanjut, H. Kamaruddin berharap ilmu yang diperoleh para siswa selama belajar di madrasah dapat menjadi bekal berharga untuk masa depan mereka.
“Harapan kami, ilmu yang mereka dapatkan di sini menjadi bekal dalam menggapai masa depan yang penuh berkah,” ujarnya.
Sementara itu, Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Tanah Bumbu yang diwakili oleh Kasi Pendidikan Agama dan Keagamaan Islam, H. Lukmanul Hakim, memberikan apresiasi tinggi terhadap kegiatan tersebut. Ia menegaskan pentingnya pendidikan yang berbasis pada nilai-nilai keagamaan.
“Khataman Al-Qur’an seperti ini harus terus dilestarikan, karena Al-Qur’an adalah sumber ilmu dan akhlak. Melalui pendidikan Islam yang kuat, kita dapat mencetak generasi yang tidak hanya cerdas, tetapi juga memiliki karakter yang mulia dan berakhlakul karimah,” ucap H. Lukmanul Hakim dalam sambutannya.
Ia juga mengingatkan bahwa meskipun para siswa telah menyelesaikan bacaan 30 juz, semangat untuk terus membaca dan mempelajari Al-Qur’an harus tetap dijaga. “Walaupun sudah khatam Al-Qur’an, saya berharap agar Al-Qur’an terus dibaca dan dipelajari setiap hari untuk mendapatkan keberkahan yang lebih besar,” pungkasnya.
Kegiatan ditutup dengan doa bersama, penyerahan sertifikat kepada seluruh peserta khataman, serta pemberian penghargaan kepada siswa-siswi yang meraih prestasi terbaik dalam pembelajaran Al-Qur’an.
Khataman ini menjadi bukti nyata komitmen Yayasan Nurul Hidayah dalam mencetak generasi muda yang tidak hanya unggul dalam aspek intelektual, tetapi juga kuat dalam iman dan taqwa.
Posting Komentar