temanmedia.id, BANJAR - Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Banjar melalui Bidang Bina PAUD dan Pendidikan Non Formal (PNF) menggelar kegiatan pendampingan Survei Lingkungan Belajar (SULINGJAR) PAUD, yang berlangsung selama dua hari, 29–30 September 2025, di SPNF SKB Kabupaten Banjar.
Kegiatan ini diikuti sebanyak 250 peserta yang terbagi dalam dua angkatan, terdiri atas satuan PAUD dan perwakilan dari PKG PAUD se-Kabupaten Banjar. Hadir sebagai narasumber yakni tim dari BPMP Kalimantan Selatan serta Operator Dapodik Disdik Banjar.
Kepala Disdik Banjar, Hj. Liana Penny menegaskan bahwa pendidikan anak usia dini merupakan fondasi penting dalam membangun kualitas generasi.
“PAUD memegang peranan penting dalam memastikan setiap anak bertumbuh dan berkembang optimal serta memiliki kemampuan fondasi yang baik. Layanan PAUD hadir untuk mendampingi anak-anak usia dini agar mendapatkan pendidikan yang berkualitas,” ujar Liana Penny saat membuka acara, Senin (29/9/2025).
Menurutnya, SULINGJAR merupakan instrumen penting yang digagas Kementerian untuk memetakan kualitas layanan PAUD. Hasil survei akan diolah menjadi Rapor Pendidikan yang bermanfaat bagi satuan PAUD dalam memperbaiki mutu, melakukan perencanaan berbasis data, serta mempersiapkan diri menghadapi akreditasi.
“SULINGJAR sejalan dengan instrumen akreditasi. Melalui rapor pendidikan, satuan PAUD dapat melakukan identifikasi, refleksi, dan pembenahan layanan secara lebih ringkas, komprehensif, dan mendorong aksi nyata. Saya yakin, dengan bekal dari pendampingan ini, Bapak/Ibu sekalian mampu menciptakan layanan PAUD yang lebih berkualitas,” tambahnya.
Pendampingan SULINGJAR ini juga bertujuan memastikan pengisian instrumen dilakukan secara benar, objektif, dan sesuai kondisi nyata di lapangan. Selain itu, kegiatan ini memberikan pemahaman bagi pendidik dan tenaga kependidikan mengenai pentingnya survei sebagai alat pemetaan mutu pendidikan anak usia dini.
Dengan adanya kegiatan ini, Disdik Banjar berharap seluruh satuan PAUD di Kabupaten Banjar semakin siap menghadapi tantangan peningkatan mutu pendidikan, sehingga mampu mewujudkan layanan PAUD yang holistik, berkualitas, dan berkelanjutan. (Infopublik)
إرسال تعليق